Wisata Anti Mainstream di Batam: Main Jetski!
Ketika datang ke Kota Batam tidak lengkap rasanya bila belum mengunjungi jembatan Balerang. Jembatan Barelang (singkatan dari BAtam, REmpang, dan gaLANG) adalah nama jembatan yang menghubungkan pulau-pulau yaitu Pulau Batam, Pulau Tonton, Pulau Nipah, Pulau Rempang, Pulau Galang dan Pulau Galang Baru. Masyarakat setempat menyebutnya “Jembatan Barelang”, namun ada juga yang menyebutnya “Jembatan Habibie“, karena beliaulah yang memprakarsai pembangunan jembatan itu untuk menfasilitasi ketiga pulau tersebut yang dirancang untuk dikembangkan menjadi wilayah industri di Kepulauan Riau. Ketiga pulau itu sekarang termasuk Provinsi Kepulauan Riau. Jembatan Barelang telah menjadi ikon Kota Batam, bahkan telah populer sebagai landmark-nya Pulau Batam. Apabila Kota Jakarta identik dengan Monas maka orang akan mengidentikan Kota Batam dengan Jembatan Barelang (Barelang Bridge).
Ada cara lain lho selain langsung datang ke Jembatan Barelang ini: Main Jetski!
Lokasi main Jetski ini tidak jauh dari Jembatan Barelang. Tepatnya di Harris Resort Barelang. Bagi teman-teman yang menetap di tengah Kota Batam akan membutuhkan waktu tempuh kurang lebih 45 menit karena lokasinya tidak benar-benar ada di tengah pusat Kota Batam. Ketika tiba di Harris Resort teman-teman akan diarahkan untuk ke arah pantai, tempat Seadoo Safari Batam. Untuk main jetski ini ada beberapa range harga yang bisa teman-teman pilih. Dari 15 menit, 30 menit, 1 jam hingga 4 jam bahkan seharian untuk mengeksplor pulau-pulau kecil serta hutan-hutan bakau di sekitar Batam.
Saran untuk teman-teman yang ingin mencoba Jetski ini untuk memilih paket yang self riding karena selain lebih puas menjelajah, durasinya juga lebih lama. Namun bila teman-teman hanya ingin foto-foto tanpa mau menikmati sensasi bermain jetski di Kota Batam, maka yang 15 menit cukup untuk teman-teman.
Tapi percayalah. Walaupun sudah ngambil yang 30 menitpun rasanya masih kurang. Jadi berasa ambil yang lebih dari 30 menit! Nagih banget! Kalau balik lagi ke Batam, diriku pasti akan balik lagi kesini untuk main Jetski dari pagi hari bila perlu.
Jangan khawatir untuk teman-teman yang tidak bisa berenang. Olah raga air ini aman kok. Teman-teman akan diberikan pelampung yang melindungi teman-teman ketika tidak sengaja masuk ke air. Ada juga water sport goggles alias kaca mata riben yang melindungi mata teman-teman agar tidak terlalu silau atau kemasukan air asin. Pas waktu main jetski disini bulu mataku pakai lash extention jadi aman banget dan tidak khawatir bakal kucek-kucek mata karna kena air asin.
Ketika bermain jetski teman-teman akan dikawal juga dengan trainer dari Seadoo Safari Batam. Bila teman-teman pertama kali main jetski, jangan khawatir. 15 menit sebelum keluar ke perairan luas, teman-teman akan dibriefing dan belajar mengoperasikan jetski jadi tidak serta-merta teman-teman dilepaskan begitu saja tapi ada juga instruksi singkat serta diajarkan juga kode gerakan tangan yang akan menjadi komunikasi antara kita dan trainer kita.
Untuk alat jetskinya sendiri ini yang paling aku suka: Seadoo Safari Batam sudah menggunakan versi jetski terbaru yang memungkinkan kamu berpindah atau berdiri di satu sisi tanpa khawatir jetskinya bakal kebalik. Jadi tidak memerlukan keseimbangan ekstrim bahkan pemula pun sangat bisa mengendarai jetski ini dengan lihai. Ini juga sih yang buat diriku lebih memilih jetski seadoo dibandingkan merk lain. Brand Seadoo ini sudah ada di berbagai daerah di Indonesia seperti Bali, Surabaya, Makassar, Semarang, serta Manado.
Bermain jetski juga seperti membawa motor kok. Jadi tidak susah. Tangan kiri untuk rem, tangan kanan untuk gas. Yang penting teman-teman tidak rem mendadak ketika sedang gas tangan kanan yah karna teman-teman bisa terbuang ke depan.
Dalam bermain jetski ini teman-teman akan menikmati sunset, jembatan barelang serta hewan-hewan yang berada di sekitaran hutan bakau. Sungguh begitu epic untuk dilewatkan begitu saja. Ditambah lagi trainer yang mendampingi teman-teman juga menjadi orang yang mendokumentasi perjalanan teman-teman. So, kamu tidak usah khawatir takut kehilangan momen ketika main jetski yah.
Melihat jembatan barelang dengan perpektif yang berbeda sungguh sangat menarik. Ditambah lagi ketika sunset. Semburat senja, angin sepoi-sepoi dan megahnya jembatan barelang membuat pemandangan indah ini wajib untuk diabadikan ketika teman-teman bertandang ke Kota Batam.
Untuk rute yang ditawarkan juga seru karna teman-teman akan melewati pulau serta hutan bakau yang berada di sekeliling jembatan barelang sebelum teman-teman melewati jembatan tersebut tepat di tengahnya. Waktu paling cocok buat menikmati pesona Barelang ini adalah ketika bermain di sore hari, sekitar jam 4-5 sore.
Gimana, seru kan menikmati pesona Jembatan Barelang Kota Batam dari perspektif yang berbeda? Nikmati deh sensasinya! Sampai bertemu di postingan selanjutnya 🙂
- Overthinking: Beban Tak Terlihat yang Kita Ciptakan Sendiri
- Tiga Mindset Penting untuk Berani Berbicara di Depan Umum
- Bincang Teras Negeriku “Inspirasi dari Bumi Cendrawasih”
- Haters oh Haters
- Memilih Kata dengan Bijak: Kunci Keberhasilan dalam Public Speaking
- Menjadi Rumah Bagi Diri Sendiri: Membangun Kesejahteraan dari Dalam
1 Comment
fanny_dcatqueen
October 23, 2022 at 3:59 amUwaaaaah seruuuuu amat mba Jen 😍😍😍😍. Aku baru sekali ngerasain naik jestki, pas di Bali, tapi itu pun jadi penumpangnya, yg bawa suami. Agak serem mau bawa sendiri wkwkwkwkw.
Tapi kalo mba bilang yg jenis seado ini gampang bahkan utk pemula, jadi pengen coba sendiri kalo ntr ke Batam.
Aku tuh ke Batam terakhir pas kls 5 SD, bisa dibilang lupaaaa kayak apa tempatnya wkwkwkwk 🤣🤣. Pastilah udh jau LBH bagus skR ini ya mba.